Alternatif Fungisida Pilihan Petani
Setiap petani punya pilihan fungisida dan insektisida yang berbeda-beda, tergantung pada jenis tanaman, jenis hama dan penyakit yang sering menyerang, serta kebiasaan masing-masing. Beberapa faktor yang mempengaruhi pemilihan pestisida antara lain:
1. Jenis Organisme Pengganggu Tanaman (OPT)
Fungisida → Untuk mengendalikan penyakit akibat jamur (misalnya busuk daun, bercak daun, antraknosa).
Insektisida → Untuk mengendalikan hama serangga (misalnya kutu kebul, ulat grayak, thrips).
2. Bahan Aktif dan Cara Kerja
Fungisida Kontak (Mancozeb, Clorotalonil) → Melindungi permukaan tanaman dari serangan jamur.
Fungisida Sistemik (Ametoctradin, Dimethomorph) → Diserap tanaman dan bekerja dari dalam.
Insektisida Kontak (Deltametrin, Lambda-sihalotrin) → Membunuh hama saat terkena langsung.
Insektisida Sistemik (Imidakloprid, Abamektin) → Diserap tanaman dan membunuh hama yang mengisap atau memakan tanaman.
3. Rotasi dan Pencegahan Resistensi
Petani sering mengganti atau mencampur beberapa bahan aktif untuk mencegah resistensi OPT terhadap pestisida.
4. Faktor Harga dan Ketersediaan
Tidak semua petani punya akses ke produk yang sama. Beberapa memilih produk yang lebih murah atau lebih mudah didapat di daerah me
reka.